KERJASAMA DENGAN ISAA, POLTEKPEL SURABAYA GELAR DIKLAT IMDG CODE BAGI PELAUT DI JAKARTA

18
Oct 2022
Category : Berita 2022
Author : Admin Poltekpel
Views : 109x

Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya bekerja sama dengan Indonesia Shipping Agency Association (ISAA) menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan Penanganan dan Pengangkutan Barang Berbahaya di Pelabuhan, atau yang biasa disebut The International Maritime Dangerous Goods (IMDG) Code pada tanggal 17 s.d. 20 Oktober 2022 di Hotel Santika Kelapa Gading, Jakarta. Diklat ini merupakan salah satu program pelatihan yang telah disepakati dalam MoU antara Poltekpel Surabaya dengan ISAA sebagai upaya implementasi dari Peraturan Menteri nomor PM 16 Tahun 2021 tentang Tata Cara Penanganan dan Pengangkutan Barang Berbahaya di Pelabuhan.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut (PPSDMPL), yang diwakili oleh Kepala Bidang Pelatihan PPSDMPL, Dr. Eko Nugroho Widjatmoko, MM, M.Mar.E, dan dihadiri oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Priok yang diwakili oleh Kepala Bidang Penjagaan, Patroli dan Penyidikan, Zainuddin, Direktur Poltekpel Surabaya yang diwakili oleh Wakil Direktur I, Renta Novaliana, S.Si.T, MA, Ketua Umum DPP ISAA, Reinhard Lumbang Tobing, Ketua DPW APBMI DKI Jakarta, Capt. Suwondo, para pejabat di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut serta para pengajar dan instruktur diklat. Kegiatan diklat ini diikuti oleh sekitar 25 orang peserta dari wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Adapun peserta Training Course ini berasal dari perwakilan Kantor Pusat Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kantor Kesyahbandaran Utama, Kantor Otoritas Pelabuhan Utama, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan tenaga SDM swasta yang memiliki kualifikasi dan bertanggungjawab di bidang keselamatan pelayaran, serta petugas pelabuhan yang menangani inspeksi barang-barang berbahaya.

Dalam sambutannya, Kabid Pelatihan PPSDMPL mengungkapkan harapannya agar para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sehingga materi yang disampaikan dapat menambah pengetahuan dan pemahaman peserta pada penanganan dan pengangkutan barang berbahaya di Pelabuhan serta tata cara meminimalisir resiko yang dapat ditimbulkan.

Lebih lanjut, beliau memberikan apresiasi kepada para pemberi materi maupun penyelenggara diklat atas kontribusinya yang telah bersedia berbagi ilmu dan pengalamannya terkait dengan IMDG Code serta aturan-aturan yang berlaku dalam menangani barang-barang berbahaya. (RA)